BangkaBelitungPos
Rabu, Oktober 15, 2025
  • Home
  • Regional
  • Nasional
  • Politik
  • Ekbis
  • Internasional
  • Lifestyle
    • All
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Travel
    Mengenal Occult Bleeding, Pendarahan Tersembunyi yang Sering Tak Disadari

    Mengenal Occult Bleeding, Pendarahan Tersembunyi yang Sering Tak Disadari

    Makanan Gluten Free, Tren Gaya Hidup Sehat yang Kian Populer di Kalangan Anak Muda

    Makanan Gluten Free, Tren Gaya Hidup Sehat yang Kian Populer di Kalangan Anak Muda

    Dengarkan dan Tumbuh: Podcast yang Bisa Mengubah Cara Pandang Hidupmu

    Dengarkan dan Tumbuh: Podcast yang Bisa Mengubah Cara Pandang Hidupmu

    Memilih Cincin Pernikahan, Langkah Kecil dengan Arti Besar dalam Cinta

    Memilih Cincin Pernikahan, Langkah Kecil dengan Arti Besar dalam Cinta

    Pola Sarapan Orang Jepang Ternyata Rahasia Mereka Hidup Lebih Lama

    Pola Sarapan Orang Jepang Ternyata Rahasia Mereka Hidup Lebih Lama

    Yoga: Cara Alami Menenangkan Pikiran dan Meningkatkan Kualitas Hidup

    Yoga: Cara Alami Menenangkan Pikiran dan Meningkatkan Kualitas Hidup

    Strategi Sederhana Mengelola Belanja Rumah Tangga di Era Serba Mahal

    Strategi Sederhana Mengelola Belanja Rumah Tangga di Era Serba Mahal

    5 Menit Menulis di Pagi Hari Bisa Bikin Hidup Lebih Tenang

    5 Menit Menulis di Pagi Hari Bisa Bikin Hidup Lebih Tenang

    Rahasia Kepribadian dari Bentuk Jari Menurut Ilmu Psikologi

    Rahasia Kepribadian dari Bentuk Jari Menurut Ilmu Psikologi

    Slow Living: Seni Hidup Tenang di Tengah Dunia yang Serba Cepat

    Slow Living: Seni Hidup Tenang di Tengah Dunia yang Serba Cepat

    Trending Tags

No Result
View All Result
  • Home
  • Regional
  • Nasional
  • Politik
  • Ekbis
  • Internasional
  • Lifestyle
    • All
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Travel
    Mengenal Occult Bleeding, Pendarahan Tersembunyi yang Sering Tak Disadari

    Mengenal Occult Bleeding, Pendarahan Tersembunyi yang Sering Tak Disadari

    Makanan Gluten Free, Tren Gaya Hidup Sehat yang Kian Populer di Kalangan Anak Muda

    Makanan Gluten Free, Tren Gaya Hidup Sehat yang Kian Populer di Kalangan Anak Muda

    Dengarkan dan Tumbuh: Podcast yang Bisa Mengubah Cara Pandang Hidupmu

    Dengarkan dan Tumbuh: Podcast yang Bisa Mengubah Cara Pandang Hidupmu

    Memilih Cincin Pernikahan, Langkah Kecil dengan Arti Besar dalam Cinta

    Memilih Cincin Pernikahan, Langkah Kecil dengan Arti Besar dalam Cinta

    Pola Sarapan Orang Jepang Ternyata Rahasia Mereka Hidup Lebih Lama

    Pola Sarapan Orang Jepang Ternyata Rahasia Mereka Hidup Lebih Lama

    Yoga: Cara Alami Menenangkan Pikiran dan Meningkatkan Kualitas Hidup

    Yoga: Cara Alami Menenangkan Pikiran dan Meningkatkan Kualitas Hidup

    Strategi Sederhana Mengelola Belanja Rumah Tangga di Era Serba Mahal

    Strategi Sederhana Mengelola Belanja Rumah Tangga di Era Serba Mahal

    5 Menit Menulis di Pagi Hari Bisa Bikin Hidup Lebih Tenang

    5 Menit Menulis di Pagi Hari Bisa Bikin Hidup Lebih Tenang

    Rahasia Kepribadian dari Bentuk Jari Menurut Ilmu Psikologi

    Rahasia Kepribadian dari Bentuk Jari Menurut Ilmu Psikologi

    Slow Living: Seni Hidup Tenang di Tengah Dunia yang Serba Cepat

    Slow Living: Seni Hidup Tenang di Tengah Dunia yang Serba Cepat

    Trending Tags

No Result
View All Result
BangkaBelitungPos
No Result
View All Result
Home Ekbis

Sidang Bangkrut Pertama, Nasib 465.000 Agen Pemasaran Tupperware di Ujung Tanduk

admin by admin
September 20, 2024
in Ekbis
0
Sidang Bangkrut Pertama, Nasib 465.000 Agen Pemasaran Tupperware di Ujung Tanduk

Tupperware

0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Tupperware, menghadapi tantangan besar pada hari pertama sidang kebangkrutan. Perselisihan dengan para pemberi pinjaman memaksa perusahaan menunda pembayaran komisi kepada 465.000 agen pemasarannya, yang mengancam proses pemulihan perusahaan.

Tupperware hanya memiliki US$7,4 juta dalam bentuk tunai, namun tidak dapat menggunakan dana tersebut tanpa persetujuan dari pemberi pinjaman. 

RELATED POSTS

Trump Siap Terapkan Tarif 100% untuk Impor dari China, Guncang Pasar Global

Gas Bumi Diharapkan Dapat Kurangi Kebutuhan Impor LPG

Sementara itu, perusahaan berutang US$1,4 juta kepada agen-agennya dalam bentuk komisi. Situasi ini menjadi kendala besar bagi Tupperware untuk menjalankan rencana pemulihan melalui lelang yang diawasi pengadilan, yang bertujuan menarik investor potensial.

Pemberi pinjaman, termasuk Bank of America dan beberapa dana lindung nilai, menolak memberikan izin kepada Tupperware untuk menggunakan uang tunai tersebut.

Mereka bahkan mengajukan permintaan kepada Hakim Kepailitan AS Brendan Linehan Shannon untuk mengeluarkan perusahaan dari proses kebangkrutan, sebuah langkah drastis yang berpotensi mempercepat penyitaan perusahaan. Saat ini, Tupperware memiliki utang lebih dari US$800 juta yang belum dibayar.

Menurut Thomas J. Salerno, seorang pengacara kepailitan, situasi ini sangat tidak biasa. “Memiliki hanya US$7,4 juta dalam tunai untuk perusahaan sebesar ini dengan utang sebesar itu, seperti mengatakan Anda hanya punya US$1,50 di bank,” kata Salerno.

Jika permintaan pemberi pinjaman dikabulkan, proses penjualan Tupperware bisa dipercepat, yang memungkinkan mereka mengambil alih kendali perusahaan tanpa melalui proses lelang panjang.

Pada sidang pendahuluan yang diadakan Kamis, 19 September 2024 di Wilmington, Delaware, Tupperware diharapkan mendapatkan izin untuk membayar karyawan dan pemasok utama. Namun, karena adanya keberatan dari para pemberi pinjaman, perusahaan harus kembali ke pengadilan untuk meminta hakim mencabut pembatasan atas dana tunai sebesar US$7,4 juta tersebut.

Pengacara Tupperware, Spencer A. Winters, mengatakan kepada hakim bahwa hingga sidang berikutnya, perusahaan tidak akan melakukan pembayaran apapun.

Tupperware mengajukan kebangkrutan awal pekan ini setelah bertahun-tahun berjuang dengan masalah keuangan. Pendiri Tupperware, Earl Tupper, pertama kali memperkenalkan produk plastiknya pada tahun 1946, dengan segel kedap udara yang menjadi ciri khasnya.

Dalam beberapa dekade, produk Tupperware mendominasi pasar melalui penjualan independen dalam bentuk pesta penjualan di rumah-rumah.

Namun, persaingan ketat di pasar serta kegagalan Tupperware dalam mengikuti perkembangan industri ritel modern telah menyebabkan penurunan permintaan. Pandemi Covid-19 sempat meningkatkan penjualan, namun tren tersebut tidak bertahan lama.

Pada 2022, Tupperware masih sangat bergantung pada 465.000 agen pemasar dan 5.450 karyawan. Namun, konsumen kini lebih memilih membeli produk serupa, bahkan lebih murah, secara online melalui platform seperti Amazon dan Walmart. Di sisi lain, meningkatnya minat terhadap produk ramah lingkungan juga mengurangi permintaan akan barang plastik seperti Tupperware.***

Tags: Tupperware
ShareTweetPin
admin

admin

Related Posts

Trump Siap Terapkan Tarif 100% untuk Impor dari China, Guncang Pasar Global

Trump Siap Terapkan Tarif 100% untuk Impor dari China, Guncang Pasar Global

Oktober 12, 2025

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali memicu ketegangan dagang dengan China dengan menaikkan tarif impor produk dari negara itu. Dia memberi ancaman; akan...

Gas Bumi Diharapkan Dapat Kurangi Kebutuhan Impor LPG

Gas Bumi Diharapkan Dapat Kurangi Kebutuhan Impor LPG

September 29, 2025

Pemanfaatan gas bumi untuk memenuhi kebutuhan energi domestik diharapkan dapat mengurangi ketergantungan negara terhadap LPG. Hal ini disampaikan oleh Direktur Infrastruktur...

Freeport Hentikan Operasi Tambang Bawah Tanah Grasberg Block Cave Akibat Longsor

Freeport Hentikan Operasi Tambang Bawah Tanah Grasberg Block Cave Akibat Longsor

September 9, 2025

PT Freeport Indonesia resmi menghentikan sementara operasi tambang bawah tanah di Grasberg Block Cave (GBC), Tembagapura, Mimika, Papua Tengah. Keputusan...

Mendekati Akhir Tahun, Subsidi Motor Listrik 2025 Masih Tertahan

Mendekati Akhir Tahun, Subsidi Motor Listrik 2025 Masih Tertahan

September 4, 2025

Subsidi motor listrik hingga kini belum juga diterapkan. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan keputusan pencairan subsidi di tangan Kementerian Keuangan dan...

Kontras Pergerakan Harga BBN September 2025: Biodiesel Naik, Bioetanol Turun

Kontras Pergerakan Harga BBN September 2025: Biodiesel Naik, Bioetanol Turun

September 4, 2025

Kementerian ESDM resmi menetapkan Harga Indeks Pasar (HIP) bahan bakar nabati atau BBN. Harga ini berlaku September 2025. Harga biodiesel naik....

Next Post
Lonjakan Peringkat FIFA Timnas Indonesia Setelah Matchday September 2024, Tinggalkan Malaysia

Lonjakan Peringkat FIFA Timnas Indonesia Setelah Matchday September 2024, Tinggalkan Malaysia

Hi Matebook, Huawei Bersiap Luncurkan Laptop Baru Akhir Bulan Ini dengan Mesin HarmonyOS

Hi Matebook, Huawei Bersiap Luncurkan Laptop Baru Akhir Bulan Ini dengan Mesin HarmonyOS

RECOMMENDED

Perkuat Ekosistem Kesejahteraan ASN, Sinergi Keuangan Syariah dan Layanan Pensiun BRK Syariah Kian Nyata

Perkuat Ekosistem Kesejahteraan ASN, Sinergi Keuangan Syariah dan Layanan Pensiun BRK Syariah Kian Nyata

Oktober 13, 2025
Untukmu yang Sedang Resah Menjalani Kehidupan Ini

Untukmu yang Sedang Resah Menjalani Kehidupan Ini

Oktober 13, 2025

MOST VIEWED

  • Zona Merah, IHSG Dibuka Anjlok 1,3% ke Level 6.208 Pagi Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cendana dan Gaharu di Malaka, Wanginya Tinggal Cerita

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menakjubkan, Air Terjun ini Berada 1.120 Meter di Bawah Perut Bumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Benarkah Manusia Saat ini Telah Menjadi Manusia Berdimensi Tunggal?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kembali Adakan Pengabdian, Dosen STISIP Adakan Pelatihan Jurnalistik dan Tahapan Pembuatan Skripsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
BangkaBelitungPos

© 2021 bangkabelitungpos.com

  • Home
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Kontak

No Result
View All Result
  • Home
  • Regional
  • Nasional
  • Politik
  • Ekbis
  • Internasional
  • Lifestyle

© 2021 bangkabelitungpos.com