Pemerintah kembali akan mendatangkan Vaksin Sinovac dari China. Vaksin akan mendarat di Bandara Soekarno Hatta atau Bandara Soetta, Banten ini, diperkirakan akan tiba sekitar pukul 12.16, sesuai dengan jadwal. Begitu pernyataan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).
Sejauh ini belum ada informasi resmi dari KPCPEN mengenai berapa jumlah dosis vaksin produksi Sinovac Biotech Ltd, asal China itu. Namun, seperti dilaporkan CNBCIndonesia.com, berdaskan bakar yang beredar, jumlahnya mencapai 10 juta dosis, dengan 3 juta diantaranya sudah produk jadi.
Sebelumnya pada Selasa, 2 Februari 2021 lalu, sebanyak 11 juta vaksin Sinovac. Sementara itu, PT Bio Farma (Persero) telah mengolah 25 juta bulk vaksin Sinovac di fasilitas fill and finished milik perusahaan. Seluruh bulk vaksin yang telah diolah ini datang dari dua gelombang pengiriman pada Januari dan Februari 2021 lalu.
Untuk diketahui, 25 juta dosis vaksin ini masing-masing datang dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 15 juta dosis sudah tiba pada tanggal 12 Januari 2021. Supply bulk vaksin COVID-19 dari Sinovac ini akan datang secara bertahap sebesar 140 juta dosis hingga akhir Juli 2021 mendatang. (mg1/bpc)